Download App
81.21% Last Boss / Chapter 147: Chapter 147 - Perdamaian atau kehancuran?

Chapter 147: Chapter 147 - Perdamaian atau kehancuran?

"Paduka, apa anda tidak ingin keluar?"

Void langsung menoleh kearahnya dengan wajah penuh pertanyaan, namun sorot matanya yang tajam seakan berkata 'Apa hak mu mengatakan itu?' hingga membuat Scintia menunduk dan langsung meminta maaf.

"Maafkan saya."

"Eh?"

Tetapi sikapnya itu justru membuat Void semakin kebingungan.

"Anda setelah sarapan langsung kembali ke kamar tanpa berkata apa-apa, bahkan anda berkata kepada Nona Roxine jika anda ingin sendiri terlebih dahulu, jadi ... Jadi saya sedikit khawatir dengan anda."

"Ah ..."

Dia memang menolak permintaan Roxine sebelumnya, tetapi itu tidak disengaja. Pikirannya sedang berada di tempat lain hingga secara tak sadar membuat dirinya tak ingin di ganggu oleh siapapun.

Void tertawa perlahan, kemudian ia berdiri dan menaruh bukunya lagi ke tempat dimana ia ambil sebelumnya.

"Kau benar, ayo keluar sebentar. Mungkin aku bisa menemukan jawaban lain."


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C147
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login