Hening, kata itu yang menggambarkan suasana di rumah gadis itu sekarang. Salah satu di antara mereka tak kunjung pulang. Ingin sekali rasanya ia mencubit Dirham dengan kencang. Alysa sudah susah payah mengembalikan mood petra namun dengan seenak jidatnya Dirham mengacaukan itu. Dirham sangat mati kutu, tatapan Alysa berhasil membuat laki-laki itu tak berkutik.
"Kalian laper gak?" tanya gadis itu.
Pertanyaan itu ditanggapi dengan sangat heboh baik oleh Dirham atau Petra. Kedua laki-laki itu kini bertanya dengan bergantian Alysa mau makan apa dan mereka juga menawarkan makanan yang mereka rasa itu enak. Ocehan mereka berdua memenuhi gendang telinga gadis itu.
"Berisik!" Teriak gadis itu menghentikan ocehan kedua lelaki didepannya.