Matahari semakin condong ke arah barat. Di antara hiruk pikuknya pertarungan di tanah, dua wanita cantik masih bertarung di atas awan. Meski pandangan mata mereka berdua sesaat melihat ke bawah saat monster rusa milik Boyco muncul, mereka memilih untuk tetap fokua dengan pertarungan sendiri.
Mantra sihir sudah dirapal, armor yang digunakan Eli berubah seketika. Hal itu membuat Cia tak bisa menyerangnya lebih leluasa saat terjadinya perubahan. Bentuk sayap burung falcon terbentang luas ketika perubahan Eli hampir selesai. Pertanda bahwa Cia akan melesat cepat menyabetkan kuku-kuku panjangnya itu pada Eli. Sekelabat kemudian Cia pun dengan cepat menyambar Eli. Sangat tak disangka sebelumnya ternyata serangan dadakan Cia tak berhasil.
"Apa?! Cahaya menyilaukan apa ini?!" Cia pun memilih untuk menjauhi cahaya yang tiba-tiba muncul di depan matanya.