"Siapa sebenarnya kalian?" tanya Pangeran Kenzi mengancam dengan pedang agar mereka mau mengaku.
Karena jelas rombongan itu sangat mencurigakan hingga membuat Pangeran Kenzi pun merasa penasaran dengan siapa mereka sebenarnya, yang berusaha untuk menyerang dirinya padahal selama perjalanan dari kerajaan Sengkuni tidak ada masalah sama sekali.
Tetapi setelah dari pasar hal itu membuat Pangeran Kenzi juga menyadari, jika dia sedang diikuti oleh kelompok lain yang benar-benar terasa aneh maka dari itu Pangeran pun ingin menanyakan hal tersebut kepada orang yang berhasil ia kalahkan.
"Kami hanya perampok biasa, melihat kedatangan kalian yang jelas bukan orang bisa membuat kami mengikuti kalian," kata Perampok itu yang tidak mengira jika Pangeran Kenzi dan Putri Zian ternyata diikuti oleh beberapa pengawal yang cukup menyulitkan mereka.