Download App
82.73% Princess in the Death Penalty (Indonesia) / Chapter 230: 230. Penjamuan

Chapter 230: 230. Penjamuan

"Aku dijaga dan diantar ke istanaku menggunakan kudanya. Apa itu salah Ayah, sehingga pria yang sangat baik dan bertanggung jawab walau bukan tanggung jawabnya itu, kini diperlakukan dengan sedemikian rupa? Aku tidak mau, Ayah!" keluh Almione menatap serius kepada sang Ayah.

"Kerajaan Sadrach? Apa benar anda dari kerajaan Sadrach? Sadrach pemilik perkebunan teh yang besar dan berbatasan dengan wilayah kami itu?" ulang sang Raja, mengetahui sang raja menangkap siapa pemuda asing itu, dua pedang terhunus itu akhirnya diturunkan oleh para pengawal.

"Oh, Tuan Raja mengenal tamu asing ini? Maafkan kami, Tuanku," tanya sang pengawal Dezzal.

"Siapa yang tidak tahu kerajaan Sadrach? Kerajaan besar yang banyak bekiprah di penjuru Negeri, baiklah, mari masuk dulu ke istana kami," sahut sang raja.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C230
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login