Chapter 127: Peka terhadap keadaan

Bab 127.

"Alhamdulillah, kita masih di berikan umur panjang, hingga sampai di bulan Ramadan tahun ini. Sebentar lagi hampir mendekati hari raya Idul Fitri!" ucap Mas Harry membuka percakapan.

"Oleh karena itu seperti tahun yang lalu, saya akan berikan THR dan bingkisan Parcel ini kepada Pak Dirman, Mbok Nah dan Melly, mohon di terima!" suamiku meletakkan satu persatu keranjang parcel di depan mereka.

"Alhamdulillah," ucap mereka bersamaan.

"Nah ini, ada sedikit rejeki dari saya, seperti biasa di hitung dari lamanya bekerja!"

"Silakan di terima ya!" suamiku memberikan amplop berdasarkan nama mereka.

"Alhamdulillah, ya Allah, terima kasih banyak, Bapak dan Ibu!" ucap Pak Dirman dan Mbok Nah serta Melly secara bergantian.

"Sama-sama," sahut kami berdua.

"Jadi mulai besok, sudah bisa libur! Mudik pulang ke keluarga masing-masing!" ucapku.

"Jangan lupa kembali lagi setelah tiga hari lebaran, ya!" ingatku lagi.

"Iya, siap, Bapak dan Ibu!" sahut mereka.