Chapter 146: Bab 145

"Kau hanya akan menyusahkanku, jadi sebaiknya kau tidur nyenyak di kamarmu." Silvy menundukkan kepalanya saat mendengar ucapan sarkastik Rendi.

"Rendi-ah, jaga pembicaraanmu. Lagi pula, kalian adalah teman baik. Silvy juga mengandung anakmu Rendi." kata Bu Cho mengingatkan.

"Ayo Bu, lebih baik aku pergi. Aku tidak ingin membuang waktuku. Aku takut sesuatu yang buruk akan terjadi pada Claire." Nyonya Cho mengangguk mengerti.

"Jika sesuatu yang buruk terjadi pada Claire, aku tidak akan pernah memaafkanmu Kang Silvy. Ingat itu." Desisan Rendi yang sukses membuat Silvy menangis.

Rendi mengambil langkah pasti menuju pintu keluar rumahnya. Tangan kanannya mengepal erat menggenggam kunci mobil mewahnya. Dia harus segera menemukan Claire. Dia benar-benar tidak akan memaafkan Silvy jika sesuatu yang buruk terjadi pada Claire. Dia tidak pernah bermain-main dengan kata-katanya.

©©©©