Chapter 84: BAB 83

"Ini gambar yang sangat bagus, Natalie," kataku. Senyum yang dia berikan padaku seperti pukulan ke perut dan aku senang ketika dia akhirnya mengambil tangan bibinya dan mengikutinya dari galeri .

"Terima kasih untuk itu," kata Julio sambil melambai kepada gadis kecil itu saat dia berjalan melewati jendela. "Tidak mudah baginya untuk mempercayai orang baru," katanya sedih.

"Apa yang terjadi dengannya?"

"Orang tuanya melecehkannya dengan sangat buruk. Menguncinya di ruang bawah tanah selama hampir satu tahun. Mereka…mereka membuatnya tidur di kandang anjing ," gumam Julio. Kebencian dalam suaranya sama tak terduganya dengan kata umpatan yang terlontar di bibirnya. Aku tahu begitu aku bertemu Julio secara pribadi bahwa dia adalah jiwa yang lembut… untungnya, sesuatu yang Michael telah lihat sebelum dia menarik pelatuknya.

"Hanya itu yang biasa dia lukis," tambahnya.

"Apa?" Aku bertanya, tidak mengerti apa yang dia maksud.