Chapter 41: Bertemu lagi dengan cinta pertama

Sesampainya dirumah, Putra dan Kanaya langsung istirahat. Putra tidak sabar menunggu esok hari karena dia sudah sangat tidak sabar ingin bertemu seorang wanita dari masa lalunya. Lebih tepatnya cinta pertamanya.

Putra lebih banyak diam karena dia memikirkan Aisyah bukan masalah Safitri.

***

Esok paginya,

"Selamat pagi, Mas." Kanaya baru bangun setelah Putra sudah rapih dan siap berangkat ke kantornya.

"Selamat pagi, Sayang." balas Putra lalu mencium kening istrinya.

Dengan susah payah Kanaya bangun dari kasurnya, Putra langsung membantunya.

"Kamu wangi banget."

Saat Putra menolong Kanaya saat bangun wanita itu mengendus aroma parfum yang suaminya pakai tidak seperti biasanya pagi ini Putra begitu rapih dan wangi.

"Masa sih? Biasanya juga begini." Elak Putra.

Kepala Kanaya menggeleng, "Gak, kamu biasanya gak seperti ini. Ada apa?" tanya Kanaya dengan sedikit curiga.