Chapter 270: Buronan Bandot Tua

Difikiran Frans, sekarang hanya bagaimana nyawa ibu tercintanya itu selamat. Maka dari itu, ia terpakasa mengambil uang komisi yang sempat dikembalikan tadi sore. Situasi mendesak membuatnya harus mengambil keputusan dengan segera karena ini taruhannya dengan nyawa mama Sovia.

Sementara Vira tidak berhenti bertasbih dan berdoa. "Ya Allah, jangan ambil mama kami, beliau adalah mama yang begitu berarti bagi aku. Mama yang selalu menguatkan aku, mengajarkan aku akan kesabaran dalam menghadapi cobaan rumah tanggaku selama ini." Gumam Vira bersungguh memohon untuk sang mertua

Keluar kembali dokter dari ruang UGD. "dok, bagaimana dengan mama saya?" Tanya Vira

"Ibu Sovia segera dipindahkan keruang UGD. Saya akan mempersiapkan proses operasi untuk ibu anda." Jawab Dokter membuat Vira tertegun. "Dok, apakah tidak salah apa yang dokter ucalkan? Mama saya sudah bisa melakukan operasi?" Tanya kembali Vira dengan wajah bingung.