Sore hari terdengar suara mobil berhenti di halaman. Sepertinya itu adalah Gavin yang baru pulang dari kantor. Ternyata ia bisa bekerja dengan baik. Mungkin ingatannya telah pulih sepenuhnya.
Alea segera keluar dari kamar untuk menyambut kedatangan suaminya. Begitupun dengan Alina, bedanya ia akan melihat saja tanpa menyambut kedatangan Gavin.
Alea segera membukakan pintu dengan senyum mengembang di bibirnya. Namun, Gavin terlihat tak acuh dengan sambutan dari istrinya tersebut.
"Mas, sudah pulang?" ucap Alea sambil menyodorkan tangan untuk menyalami tangan suaminya.
Gavin tidak memberikan tangannya.
"Mas, biar aku bawakan tasnya," ucap Alea sambil mencoba mengambil alih tas yang ada di di tangan Gavin.
"Tidak perlu repot-repot," ucap Gavin sambil berlalu menuju ke kamar.
Alea mengikutinya, ia berjalan cepat menuju ke kamar juga.
— The End — Write a review