Chapter 224: BAB 223

Adamo mengangkat bahu. "Dia bisa saja bekerja di salah satu perusahaan kami yang lain."

Aku berkata, "Untuk satu, itu akan menyebabkan perselisihan di antara para pelacur jika salah satu dari mereka dikenal sebagai pembunuh anak. Kedua, Aku tidak ingin dia menyebabkan masalah apa pun bagi Alessio di masa depan."

"Aku mengerti," gumam Adamo. "Tapi kamu masih marah pada saudara tiri kami karena membunuh ayah kami, namun kamu mengambil kesempatan dari Alessio untuk membunuh ibunya atau bertemu dengannya."

Menyebutkan Gerry di sekitar Remo bukanlah ide yang bagus. Perasaan pribadi Aku terhadap saudara tiri kami berbatasan dengan acuh tak acuh, tetapi Aku tidak ingin ada pertengkaran lagi antara Remo dan Adamo. Ibu kami telah menyebabkan cukup banyak perselisihan di antara mereka. Aku mencondongkan tubuh ke depan, menyipitkan mata. "Dia bukan ibunya. Kiara adalah. Alessio tidak akan pernah tahu dia bukan darah kita."