Sakura tersenyum dengan senangnya, saat dia melihat wanita yang sudah membuatnya merasa sangat malu dan memperlakukan dia dengan rendah itu ada tepat di matanya.
"Sekarang juga, kau pilih, apakah kau mau aku yang membalasmu atau kau yang angkat membalas dirimu sendiri?" tawar Sakura sambil terus tersenyum pada wanita itu.
Wanita yang saat itu merasa sangat takut saat dia melihat Sakura dengan banyak pria yang sudah ada di depannya, kemudian tak bisa berbuat apa-apa lagi. Dia benar-benar harus menyerah kala itu.
"M-maafkan aku!" Dia berkata dengan nada yang pelan sehingga Sakura sengaja tak mendengarkannya kala itu.
"Apa? Hah? Apa yang kau katakan? Apakah kau sebenarnya tak ada mulut?" tanya Sakura sambil mendekatkam telinganya pada wanita itu.
Wanita itu sangat kesal karena diperlakukan seperti sampah yang tak berguna. Dia kemudian menggertakkan giginya sambil berkata, "m-maafkan saya, Nona. Saya benar-benar minta maaf terhadap apa yang sudah saya lakukan tadi."