"Koper ini. Ini kan koper yang Alya bawa semalam. Yang katanya isinya itu uang untuk Bulan. Ternyata dia ninggalin semuanya di sini. Keras kepala sekali dia. Sudah aku bilang kalo aku ga akan terima uang dia ini, tapi tetap aja dia taruh semua uangnya di sini. Kalo gitu aku harus kembalikan semua uang ini kepadanya," pikir Nenek Bulan di dalam hatinya.
"Nenek? Nenek kenapa? Nenek tau ini koper apa? Emangnya ini koper apa dan dari siapa si Nek?" tanya Bulan dengan penasaran.
"Ah, engga. Nenek juga ga tau sayang. Yaudah kalo gitu kamu ga usah ikut Nenek ke pasar ya. Kamu di rumah aja ya jagain rumah. Soalnya Nenek mau laporin koper ini. Takutnya isinya apa gitu kan."
"Ga apa-apa. Bulan ikut aja. Bulan ga mau sampai Nenek kenapa-kenapa. Karena sekarang cuma Nenek doang yang aku punya."
"Udah kamu tenang aja ya sayang. Nenek ga akan kenapa-kenapa kok. Kamu tunggu di rumah ya. Nurut ya apa kata Nenek."