Mars tersenyum devil, wajahnya terlihat jauh menyeramkan. Terlebih saat melihat mangsa di depannya, yang tengah terikat dengan wajah yang sudah babak belur.
Dengan mata yang sendu, menyiratkan begitu ketakutan saat dia melihat ke arah Mars, tumbuhnya ingin segera terlepas namun tidak bisa. Ikatan pada tangan dan kakinya sangat kuat.
"Kita bertemu kembali, Tuan Reno." Mars menyapanya dengan senyum kecil di bibirnya, namun hal itu terlihat begitu menakutkan di mata Reno.
"LEPAS! APA YANG KAU INGINKAN LEPASKAN AKU!!" bentak Reno, dia terus bergerak gelisah terlihat sekali jika dia begitu ketakutan.
"Tenang, kenapa kau terlihat begitu ketakutan. Aku akan melepaskanmu dan menggiringmu masuk ke dalam sel, atau aku membebaskanmu agar kau melihat kehancuran hidupmu dan kehancuran keluargamu. Kau pilih yanag mana? Opsi pertama atau opsi kedua?"
"BRENGSEK! LEPASKAN AKU!" Reno terus berteriak merasa sangat ketakutan. Namun hal itu tak membuat Mars puas.