"Papamu sudah berada didalam ruang kerjanya sepanjang hari 'nak". Mama sangat mencemaskan papamu Alvin. Marwan belum pernah seperti ini sebelumnya nak tangis Citra pecah dalam pelukkan putranya.
Alvin hanya bisa menghela napas menatap datar pintu ruang kerja papanya. Apa yang membuatmu seperti ini papa? Alvin hanya bisa menyuarakan pertanyaan itu dalam hati. Tidak ingin membuat mamanya semakin cemas. Sebenarnya hari ini setelah mendapat panggilan telpone dari mamanya yang mengatakan kalau papanya mengurung diri di ruang kerja dan tidak membiarkan siapapun masuk membuat Alvin ikut khawatir. Mamanya mengatakan kalau Marwan tampak sangat terpukul setelah kembali dari perusahaan Dante.