Chapter 101: Penculik Lain

Aku tidak ingin mati semudah ini. Aku masih ingin menjadi sukses dan membalas kebaikan papa. Aku masih ingin menjalin sebuah hubungan percintaan dengan lawan jenis. Aku juga ingin melihat Ken menikah dan aku akan memiliki banyak keponakan.

Dahulu, aku selalu bisa menemukan solusi saat aku terjebak. Manusia memang adalah makhluk yang bisa memunculkan potensi penuhnya selama masih ada sedikit harapan.

Namun, saat ini kurasa sudah tak ada harapan lagi. Tersesal. Ya, aku kini menyesal. Tubuhku ini diam bagai malam. Mimpi-mimpiku semuanya sudah menghilang. Apa aku benar-benar akan menghilang dari dunia ini? Kegelapan ini benar-benar menyesakkan. Si Masaru gila itu mengapa menempatkanku di tempat menyeramkan seperti ini?

Siapapun! Tolong aku, kumohon! Aku tidak dapat berteriak dan tidak dapat menggerakkan seluruh tubuhku. Rasanya tubuhku sudah lumpuh.

Brak!!