Download App
58.96% Pendekar Pedang Pencabut Nyawa / Chapter 240: Setan Merintih Iblis Menangis Sedih

Chapter 240: Setan Merintih Iblis Menangis Sedih

"Bersiaplah …" serunya lantang.

"Aku selalu siap," jawab Raka penuh rasa yakin.

Suasana kembali hening. Kegelapan terasa semakin gelap. Segumpal mega mendung menutupi rembulan. Angin dingin sepoi-sepoi berhembus membelai tubuh setiap orang yang ada di sana.

Semua orang merasa tegang. Mereka sedang menanti. Menanti saat-saat yang menentukan.

Antara hidup dan mati.

Kira-kira, berapa jauh jarak antara hidup dan mati? Apakah sedekat posisi Pendekar Pedang Pencabut Nyawa dan Setan Iblis Langit Bumi saat ini? Atau lebih dekat lagi? Ataukah malah lebih jauh lagi?

Wushh!!!

Sekelebat bayangan manusia tiba-tiba melesat secepat kilat ke arah Pendekar Pedang Pencabut Nyawa.

Datuk Barat si Setan Iblis Langi Bumi sudah memulai serangan pertamanya. Dua buah telapak tangan yang telah berubah menjadi warna hitam pekat telah memberikan ancaman maut kepada pemuda itu.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C240
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login