Chapter 382: Negosiasi

"Kau tidak tanya dulu tempat tinggalnya di mana. Penjagaannya seperti apa?" tanya Teddy merasa penasaran ketika si pemuda bertopi merah itu menyebutkan permintaan bayarannya di tambah.

Si pemuda bertopi merah itu pun tersenyum. Lalu katanya dengan suara perlahan, "Saya sudah tahu tempatnya di mana dan penjagaannya seperti apa. Jadi terserah Anda. Mau menambahkan sesuai permintaan saya atau tidak."

"Setengah dulu. Sisanya setengah lagi setelah selesai kamu menyerahkan gadis itu di sini." Kata Teddy mencoba memberikan penawaran.

Mendengar lawannya memberikan penawaran, si pemuda bertopi merah itu pun segera beranjak bangkit dari tempat duduknya. Dan berjalan meninggalkan Teddy masih terlihat penasaran.

Dalam hati Teddy berkata, "Jika sudah selesai, aku pastikan aku akan menjadi robotku yang ketika setelah Bramana Putra dan juga Dody."