Download App
36.4% Last Emperor / Chapter 146: Bayangan

Chapter 146: Bayangan

Instruksi itu tidak di jalan dengan baik oleh Pak Bramana Putra sehingga membuat Restu marah besar terhadapnya. Apa lagi di tambahkan dengan Pak Bramana Putra tidak pernah menerima telepon masuk dari dirinya.

"Kurang ajar si Bramana Putra itu, setelah dia menerima uang muka. Orang itu tidak tahu diri dan juga tidak tahu berterima kasih, sepertinya ia hendak menghianati aku pula. Sepertinya dia memang harus di ancam dengan menggunakan putrinya!" kata Restu dengan geramnya.

Setelah berkata demikian ia menyuruh beberapa anak buahnya untuk merekam keadaan Tina di tempat di mana ia di sembunyikan.

Orang-orang suruhan Restu segera bergegas menuju ruangan di mana Tina di sembunyikan.

Begitu pintu di buka dari luar, Tina mencoba menerobos lari keluar. Tetapi usahanya sia-sia karena ia berhadapan dengan orang-orang bertubuh besar. Sedangkan ia sendiri bertubuh kecil, sehingga mudah tertangkap lagi.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C146
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login