Chapter 350: Guru dan Murid

Moni melihat bahwa sudah hampir waktunya dan berencana untuk pergi.

"Apakah ada kelas yang lain sore ini?" Hendri menatapnya.

Moni mengangguk, "Pergi ke perpustakaan untuk memeriksa materi."

Nando dan Welly saling memandang, dan berkata: "Kita akan pergi dengan Nona Moni. Pada sore hari Tuan Aris mengadakan kuliah di Departemen Medis Universitas Indonesia dan mengundang kita. "

Fanto tersenyum," Kebetulan, kita harus pergi ke kuliah. "

Moni memandang Hendri," Kamu pergi juga? "

Hendri mengangguk," Dia pernah berada di departemen forensik Tim Polisi Kriminal. Seharusnya kau pernah mendengar tentang dia, bidang forensik. Orang pertama yang diuji dengan teknologi DNA, direktur Divisi Kriminal, Aris Hamdan. "

Moni meletakkan kakinya yang mengokang dan berkata," ... pernah mendengar itu. "

Hendri bangkit, mengambil ranselnya, dan bertanya padanya," Apakah kamu ingin pergi ke kuliah? "

Moni belum berbicara.