Chapter 233: Lipstik

Mata Robin selalu tertuju pada Moni, bukan sebagian. Mendengar suaranya, dia menarik tangannya dan masuk ke saku celananya tanpa tergesa-gesa, "Kamu tidak ingin kembali, apakah kamu ingin tinggal di sini?"

Moni berhenti berbicara. Robin menatap lurus ke arahnya, bibirnya melengkung, "Tiga tahun lalu, Megafox ditempatkan bersamamu. Kamu pergi ke Megafox untuk berlatih, dan Hendri mencarimu di seluruh dunia. Ada gerakan yang begitu besar bahwa aku tidak menemukanmu. Aku menemukan beritanya, tetapi mereka semua mundur. "

Moni menatapnya.

"Dia tahu kamu berada di Megafox." Robin berhenti sejenak, matanya yang hitam tiba-tiba mengerut, dan kelengkungan sudut mulutnya tetap tidak berubah. "Atau, Hendri lah yang menangkap kamu saat itu."

Dia pergi ke rumah sakit untuk menemuinya tiga tahun lalu. Dia tidak mengatakan apa-apa untuk bertanya padanya. Ya, jika dia tidak mengatakan apa-apa, dia akan memeriksanya. Hasil penyelidikan adalah Megafox menyiksanya.