Chapter 172: Bergabung

Elang Hitam yang duduk di dalam mobil dengan ekspresi linglung luar biasa. Dia selalu berpikir bahwa dokter jenius hanyalah orang yang tidak berdaya, jadi dia membutuhkan Rika. Keterampilan Rika rata-rata di Liga Bayangan, dan dia masih bisa bertarung dengan sangat baik ketika dia melakukannya. Hasilnya — sial! Dokter jenius ini jelas lebih bisa bertarung! Dia seperti terstimulasi, dan dia memakan waktu lama.

Dalam beberapa menit, sebuah mobil putih Istana Kepresidenan berhenti di sisi lain pintu penjaga, dan Rika serta Moni keluar dari mobil. Baru kemudian Elang Hitam kembali ke akal sehatnya, melihat ke dua orang yang berjalan ke arahnya, ia menyipitkan matanya. Bagaimana bisa bos seperti ini tidak memasuki liga bayangan mereka! Rubah Putih harus mengundangnya.