Chapter 85: Bintang Vientiane

Ketika Tania mendengar ini, muridnya sedikit berkumpul dan menatap Moni. Apakah dia benar-benar punya bukti? Jantung tidak bisa mengontrol detaknya dengan keras.

Moni mengetukkan jari putih bersihnya di sandaran tangan, sembarangan, "Seperempat baru merek Lany dari seri" Legenda Dua Belas Ribu Gajah", dua belas produk baru, konferensi peluncuran ditunda, karena yang terakhir melambangkan bintang. Desainnya gambar belum selesai. Pekerjaan di depan Anda adalah potongan dari gambar desain terakhir, "Bintang Vientiane". "

Dua belas bab adalah matahari, bulan, bintang, gunung, naga, serangga Cina, palem, alga, api, beras bubuk, millet, air.

Meskipun elemen bintangnya sederhana, lebih sulit daripada yang lain untuk mendesain karya seni yang menakjubkan.

Moni telah membatalkan beberapa draf desain. Tony tahu bahwa Moni melakukan apa yang diinginkannya, membuang apa pun yang tidak enak dipandang, tidak pernah baik atau tidak.