Chapter 186: Seratus Delapan Puluh Empat

Salsha menutup mulutnya kala menyadari apa yang barusan ia katakan. Bagaimana mungkin Salsha bisa berkata seperti itu. Memang apa salahnya jika Aldi dan Tania bertemu. Toh mereka memang sepasang kekasih 'kan.

"Siapa bilang?" tanya Salsha. "Nggak usah kepedean jadi orang."

"Trus kok lo bilang gitu," kata Aldi. "Kalo cemburu bilang aja. Nggak usah malu."

Belum sempat Salsha menjawab pertanyaan Aldi itu, Bella lebih dulu datang dan menepuk pundak Salsha dan Aldi bergantian. Bella menjauhkan Salsha dan Aldi dan duduk di tengah tengah keduanya.

"Kalian lagi bahas apa sih?" tanya Bella ingin tahu.

Salsha tidak berkata apa apa lagi. Salsha hanya mengalihkan pandangannya ke arah lain sembari mengutuk dirinya yang begitu bodoh menanyakan hal seperti itu kepada Aldi. Salsha takut jika Aldi berbangga diri dan berfikir yang tidak tidak kepadanya.

"Nggak bahas apa apa," kata Aldi.

Bella manggut manggut. "Besok weekend. Jadi 'kan perginya?"