Download App
12.12% Pamanku Kesalahanku / Chapter 192: Memotong Tubuh, Membiarkannya Mati Kesakitan

Chapter 192: Memotong Tubuh, Membiarkannya Mati Kesakitan

Editor: Wave Literature

Dada penculik berwajah garang itu berdebar. Anak ini benar-benar tidak biasa.

Kata-kata Latiao membuatnya sangat terkejut. Padahal usia Latiao baru empat tahun, tetapi sudah seperti pernah mengalami banyak hal. Anak ini seakan sudah pernah menghadapi kematian dengan tenang. 

Namun benar, cara Latiao menerima kematian ini begitu tenang. Anak ini merasa seolah-olah hal yang akan dialaminya bukanlah kematian, melainkan hal yang sederhana dan biasa saja.

Mungkin banyak orang akan mengatakan bahwa hal ini terasa sangat naif, dan mengerti segalanya. Namun sesungguhnya, anak ini memang mengerti bahwa dirinya akan mati dan perlu memikirkan perasaan ibunya. 

Akan tetapi tetap saja, sikap naifnya itu mampu membuat orang merasa takut!

Tiba-tiba, para penculik itu mengerti alasan majikannya berulang kali menekankan bahwa Latiao tidak boleh diperlakukan seperti anak kecil.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C192
    Fail to post. Please try again
    • Translation Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login