Setelah Arif ke luar dari kamar Dika, ia langsung berpapasan dengan Rani. Tampaknya sang istri ingin bertanya padanya.
"Mas habis ngapain di dalam kamarnya Dika?"
"Cuma bicara aja kok sebentar sama Dika di dalam tadi," balas Arif. "Emangnya kenapa?"
Rani pun semakin merasa penasaran dengan obrolan mereka. "Ngobrolin apa tadi di dalam, Mas sama dia?"
"Kami cuma membahas yang lucu-lucuan aja kok tadi. Hanya itu, Ran."
Namun, jawaban Arif tampaknya tak begitu memuaskan hati Rani. Wanita itu sudah bisa menebak arah pembicaraan mereka ke mana. Pasti suami dan anaknya membahas tentang Leony.
"Hmm, apa iya, Mas?"
"Iya, Ran. Beneran." Arif mengangguk-angguk ke arahnya.
"Kamu gak bohong sama aku?"
"Buat apa sih Mas bohong sama kamu. Ya udah kita ke dalam kamar aja ya, jangan di sini." Arif menuntun Rani agar menuju ke dalam kamar. Sang istri hanya menurut saja dengan ucapannya.