Chapter 264: Pilihan yang Menyakiti Kami

Caroline mengingkari janjinya. Janji yang pernah dia katakan pada sang Mate, bahwa dia tidak akan pernah meninggalkan semua orang yang dia sayangi walau hal itu akan menjadi kelemahannya. Namun sekarang, gadis itu memilih meninggalkan mereka.

Karena mereka menjadi kelemahan bagi Caroline. Seperti sebuah mimpi, janji yang terucap oleh kedua belah bibir gadis itu berakhir diingkari begitu saja. Apakah ini sebuah kenyataan?

Caroline meninggalkan mereka tanpa peduli akan perasaan mereka. Melangkah pergi dari Pack Timur tanpa mau menoleh ke arah mereka semua. Sedangkan mereka yang ditinggalkan hanya bisa memandang kepergian Caroline. Berpikir bahwa semua ini tidak akan mungkin terjadi jika mereka bisa lebih kuat.

Namun pada akhirnya keputusan Caroline sudah bulat, gadis itu tidak ingin memberikan beban pada mereka. Tapi apakah mereka semua akan diam saja, nyatanya tidak.