Download App
19.74% Hidup Beralaskan Duri / Chapter 47: Sebuah Kenyataan

Chapter 47: Sebuah Kenyataan

Aku berjalan pelan membuka pintu. Terlihat Pricilla yang sedang duduk termenung di atas bangsal. Ia pun terperanjat ketika tahu bahwa aku lah yang masuk ke dalam menemuinya.

"Arini?" desis Pricilla yang masih terkulai lemas dengan mata sendu yang terpancar di raut wajahnya. Aku pun berjalan mendekati Pricilla seraya tersenyum kecil padanya. "Pricilla ...." Belum sempat aku menanyakan kabar Pricilla, dia sudah menyelaku. "Kenapa kamu ada di sini, Arini? Di mana, Mas Anton?" Pricilla terlihat sangat kesal padaku. "Tenang dulu, Pricilla! Aku datang hanya ingin membantumu terbebas dari suamimu itu," imbuhku.

"Untuk apa? Aku tidak butuh bantuanmu! Cepat kamu panggil Mas Anton sekarang juga!" teriak Pricilla. Lalu, ia pun merasakan sakit saat bersikeras untuk bangun dari tidurnya. "Jangan bergerak dulu, Pricilla. Kamu belum sepenuhnya sembuh." Aku pun membantu Pricilla untuk lebih tenang dan mau ku ajak bicara secara baik-baik.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C47
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login