Chapter 44: Bagaimana Kalau Dia Pergi?

Selamat membaca

¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶

Kosan Geana

"Eh! Maksudnya?"

Gretta menyahuti dengan nada suara yang bingung kentara. Ia tidak mengerti kenapa sampai wanita yang sedang memeluknya ini mengatakan hal seperti itu dan lagi ia memang berniat pergi, tapi kan tidak sekarang.

Ia masih mencari solusi agar saat ia meninggalkan kosan ini, ia tidak mati kelaparan dil luar sana atau yang parah menjadi korban seperti malam itu.

Ia tidak mau kalau sampai kehormatannya yang sudah direnggut paksa kembali direnggut secara tidak manusiawi lagi, tidak mau.

"Eh! Maksudku…."

Lalu Geana, ia sendiri bingung kenapa sampai mencari keberadaan Gretta sampai seperti ini.

Jujur, ia memang takut saat tidak mendapati Gretta di luar kamarnya. ia juga sudah mulai terbiasa melihat wanita muda ini duduk di ruang tengah atau di beranda kosannya, meski baru satu minggu kebersamaan.