Chapter 214: Malam yang Damai

"Jangan melakukan hal-hal aneh di dalam sana!" sahut Clara Dimitrova dan kemudian tertawa karena merasa geli sendiri dengan apa yang ia pikirkan.

"Sialan kau!" sahut Ardha Candra, dan kemudian menutup pintu kamar mandi.

Lima menit kemudian, Ardha Candra telah keluar dari dalam kamar mandi. Dan dengan hanya berbalut handuk di pinggangnya, ia pun mendekati Clara yang sepertinya sudah tidak sabar untuk bersantap.

"Kau cepat sekali?" tanya Clara dengan sebelah alis terangkat tinggi.

"Apa maksudmu itu?" balas Ardha Candra. "Kau tadi memintaku untuk tidak melakukan hal-hal aneh."

"Kau yakin kau sudah membersihkan semuanya?"

"Sialan!"

Keduanya sama tertawa-tawa, kembali dua bibir itu saling beradu dalam kelembutan dan kehangatan.

"Ayolah, kita habiskan makanan ini," ujar Ardha Candra kemudian.