Download App

Chapter 146: Kemelut

"Kau—"

Lagi-lagi ucapan Clara Dimitrova itu sangat mengena dan sangat menohok dada Jasmine, lebih jauh lagi, perasaan mantan kekasih Ardha Candra tersebut.

Ya, semua itu memang benar. Dan kini, tidak ada lagi kata-kata yang bisa diucapkan oleh Jasmine untuk membela dirinya sendiri.

Lagi pula, Jasmine hanya terperangkap dengan perasaan dan pikirannya sendiri terhadap hubungan antara Ardha Candra dan Clara Dimitrova.

Dia memang tidak tahu hal yang sesungguhnya di antara mereka berdua, semua itu hanyalah buah dari keinginannya untuk bisa kembali ke pelukan Ardha Candra, dan kecemasan itu sangat tidak beralasan.

Ardha Candra bertolak pinggang, tertunduk, dan berulang-ulang menghela napas dalam-dalam. Sungguh, melerai pertengkaran dua wanita, itu sama sulitnya seperti melerai pertengkaran dua ekor kucing.

Dilerai salah, tak dilerai hanya akan membuat bising dan memekakkan telinga.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C146
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login