Download App
26.28% Aku Adalah Hujan / Chapter 51: Part 51 - Cemas dan Esok, Bagaimana?

Chapter 51: Part 51 - Cemas dan Esok, Bagaimana?

Ayya masih terpikirkan tentang mimpinya.

"Jika benar Ayya yang kulihat adalah diriku di masa depan atau apapun, apa maksudnya?"

"Kenapa mimpi ini terasa begitu nyata?"

Sekadar mengobat cemasnya, Ayya mengambil ponsel. Ia menghubungi Aksa untuk memastikan kondisinya kala itu.

"Sa, kamu dimana?"

Dikirimnya sebuat pesan whatsapp. Aksa malah membalas dengan meneleponnya.

"Aku di rumah Oki. Baru aja mau jalan. Kenapa, Ay? Ada masalah?" ucap Aksa kawatir.

"Oh tidak. Aku cuma pengin tanya. Kamu baik-baik saja bukan?"

"Memangnya kenapa? Cie... kangen, ya?"

"Apaan. Ndak tuh, biasa aja."

"Ciee... cie...."

"Yaudah, aku tinggal dulu, ya. Mau berangkat sama Oki."

"Oki mau kemana emang?"

"Mau ke rumahku."

"Oh yaudah. Hati-hati ya, Sa."

"Iya, Ay. Daah."

Klik.

Panggilan telepon itu ditutup. Namun, Ayya masih merasakan cemasnya yang penuh tanda tanya.

"Kenapa mimpi itu terasa sangat nyata? Kenapa aku begitu kawatir seperti ini?" gumam Ayya.

***


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C51
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login