Download App
23.19% Aku Adalah Hujan / Chapter 45: Part 45 - Pertanyaan yang Mendebarkan

Chapter 45: Part 45 - Pertanyaan yang Mendebarkan

"Bu, Aya pamit, ya."

"Hati-hati, Nak. Terima kasih sudah mau berkunjung kesini, jangan bosan bolak-balik Tegal-Brebes."

"Iya, Bu."

Ayya mencium tangan Ibu. Berpamitan dan kembali dengan Aksa.

"Hati-hati nyetirnya, Nak. Jangan ngebut. Jaga Nak Ayya dengan baik," pinta Ibunya.

"Siap, Ibu Jurnalis!"

Tak lama kemudian, mereka berdua melakukan perjalanan pulang. Dalam perjalanan pulang itu, beberapa hal terlintas di benak Aksa.

Apa rencananya untuk membantu masalah Ayya? Kemana ia akan mencarikan opsi pekerjaan lainnya? Namun, yang pertama adalah menemani Ayya untuk mengungkapkan keberaniannya keluar dari pekerjaan itu.

Meskipun cukup berat bagi Aksa, ia yakin akan bisa jadi penolong untuk kekasihnya itu. Aksa begitu percaya diri akan mampu menolongnya. Apapun nanti caranya.

"Pegangan yang erat, Sayang," pinta Aksa.

"Pegangan?" tanya Ayya.

Aksa mengangguk.

Ayya menarik sedikit ujung jaket Aksa. Dibuatnya jadi pegangan.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C45
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login