Chapter 226: Perubahan Sikap Jangjun

Sementara itu, Ryushin kelabakan di dapur mencari botol kosong dan tidak menemukannya satu pun. Ryushin menggerutu, bisa-bisanya papanya melupakan hal sepenting ini. Setelah mencari ke sudut dapur, akhirnya Ryushin menemukan botol kosong tapi dalam kondisi kotor.

Ryushin harus mencuci botol air mineral bekas teh kemasan 400 ml itu. Setelah dicuci bersih, Ryushin harus membilasnya dengan air panas juga.

DINN!! DINN!!

"Cepatlah, Bocah! Kalau tidak cepat, kami akan pergi sekarang!!" ancam Ryeowook sambil membunyikan klakson.

Ryushin mulai sedikit curiga kenapa bukan papanya saja yang memanggil dirinya. Kenapa harus lelaki asing tadi? Tapi, Ryushin mengabaikan prasangkanya dan membilas botol yang sudah dia cuci bersih menggunakannya air termos.

Setiap kali Ryushin mengalami dadanya sesak, dia akan minum air hangat karena dia merasa napasnya menjadi lega setelah meminum air hangat. Jadi, Ryushin membeli termos air panas itu menggunakan uangnya sendiri waktu itu.