Chapter 189: Ayah Yang Luar Biasa

Ini hari Minggu. Elisa baik-baik saja hari ini, tetapi dia benar-benar bangun secara alami ketika dia tidur.

Setelah bangun, sudah hampir jam sembilan.

Dia bangun untuk mandi, dan tidak berencana untuk lari pagi hari ini. Sebaliknya, dia berencana untuk mendapatkan pemahaman yang menyeluruh tentang Delima, dan kemudian menyelesaikan tema yang dia buat sendiri!

Setelah mencuci, dia menyalakan komputer, mengklik browser, dan menemukan informasi Delima.

Dia memindai setiap pesan dengan hati-hati!

"Bu!" Teriak Kiki di luar.

Elisa menoleh ke belakang, tersenyum lembut, dan penyihir kecil di rumah mereka bangkit.

Dia bangkit untuk membuka pintu, dan matahari pagi bocor melalui celah di tirai tebal, dan bintik-bintik cahaya tumpah ke seluruh lantai!

Elisa membuka pintu dan melihat Kiki dengan tas miring kecil di tubuhnya. Dia mengerutkan kening dan bertanya, "Kiki, apakah kamu akan keluar?"