Download App
32.18% Die inside (Hopeless) / Chapter 75: Butuh Dokter cinta

Chapter 75: Butuh Dokter cinta

Bel berbunyi membubarkan kerumunan yang berdiri di depan papan tulis, berebut ingin tampil. Meninggalkan Nia seorang diri di kelas sambil meremas perut yang mendadak nyeri. Ingin ke kantin tapi berdiri saja sakit. Mungkin ia harus puasa.

Namun tanpa diundang, seorang pemuda berambut cepak berjalan ke kelas Nia dengan senyum lebar. "Nia, ini ku bawakan makanan," ujar Kevin dengan senyum lebar menunjukkan gigi rapih putihnya seperti iklan pasta gigi yang sering Nia lihat.

#

.

.

Seorang pemuda oriental bertubuh tinggi berlari ke arah kantin, membelah kerumunan manusia yang berebut makanan. Seperti zombie yang berebut manusia untuk dimangsa. Saling sikat, saling dorong untuk dapat membeli makanan yang mereka inginkan. Sericuh itu kantin tiap istirahat, kecuali menit terakhir istirahat.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C75
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login