Chapter 242: Konferensi Pers Dadakan.

Restoran hotel grand Jamrud mendadak riuh. Para wartawan berebut masuk, mengambil foto pasangan suami istri itu.

Beberapa wartawan itu mengambil foto, di berbagai sudut ruangan.

Mereka cepat-cepatan update, memasukkan foto-foto itu ke media massa masing masing

Kilatan cahaya dari kamera dan suara berdecak menyinari wajah pasangan suami istri Salman.

Wajah Nindy pucat, dia sedikit gugup,

"Yudisthira...!" Nindy berbisik.

Tuan Yudisthira Salman membalasnya dengan tatapan lembut, tangannya menggenggam erat tangan Nindy, memberikan rasa aman dan tenang.

Nindy memandang wajah tuan Yudisthira Salman yang teduh dan melindungi. Nindy tenang kembali, wajahnya yang pucat, berangsur-angsur memerah kembali.

Rasa gugupnya hilang. Para wartawan itu mengepung dari segala penjuru.

Puluhan wartawan yang masuk ke restoran menimbulkan keributan. Mereka mendorong dan menggeser meja dan kursi menimbulkan suara berderit,

"Tuan Yudisthira...!"

"Tuan Yudisthira...!"