"Chika?" saat menoleh pada orang yang menepuk bahunya Alika terkejut bukan main, jantungnya berdegup cepat saat mendapati orang itu adalah Chika.
Chika mengerutkan alisnya saat melihat anak kecil yang tak asing di matanya berada di genggaman Alika. Ia mencoba mengingat siapa gadis kecil itu, aha! Ia ingat sekarang. Dirinya pernah bertemu gadis kecil itu bersama Rangga, tapi kenapa sekarang gadis kecil itu bersama Alika?
Cukup lama Alika terdiam, tidak tahu harus melakukan apa akhirnya ia membuka suara. "Lo ngapain disini, Chik?"
Chika terkekeh pelan. "Harusnya gue yang nanya lo ngapain disini? Terus kenapa bisa sama adiknya si Rangga? Dan lagi kenapa lo gak kasih tau gue kalo lo ada di Jakarta?" tanya Chika beruntun.
Poor you, Alika.