Download App
39.67% BULAN DAN BINTANG. / Chapter 146: menata hati

Chapter 146: menata hati

Setelah tuju hari kepergiam Wibowo, Lucas kembali ke semarang. Pagi itu semua orang bersiap-siap mengantar Lucas ke bandara. Namun saat membuka pintu. Bulan melihat sosok pria muda yang duduk di kursi roda. Ia belum sampai di depan pintu.

"Kamu?" ucap Bulan yang masih mematung di depan pintu

"Ada apa sayang." teriak Bintang dari dalam rumah.

"E... Ini." Bulan terbata-bata menjawab Bintang. Namun belum selesai ia menjawab Bintang mendekat dan melihat Johan yang duduk di kursi roda.

"Kenapa Lo kesini?" tanya Bintang dengan ketus.

"Maaf jika gue mengganggu kalian. Gue kesini karena mendengar kabar bahwa ayah Bulan telah meninggal, jadi gue kesini untuk menyampaikan bela sungkawa."

"Terima kasih ya Jo," sahut Bulan.

"Sama-sama, tapi gue kesini ada yang mau gue sampaikan." ucap Johan.

"Apa?" tanya Bintang dengan kesal.

"Gur mau minta maaf untuk semua yang pernah terjadi antara kita, aku mau memperbaiki hubungan dengan Bulan."


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C146
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login