Marvel masih menunggu kelanjutan cerita dari Lucy. Sejak Marvel mendengar nama Mr. Jovian membuat Marvel semakin penasaran dengan apa yangbsedang ada di dalam pikiran Lucy tenang daddy nya.
"Kamu tahu Mr. Jovian? Beliau pengusaha paling sukses, awalnya karena kagum sekarang jadi cinta." ucap Lucy sambol terus tertawa.
"Kamu mencintai dia? Lalu bagaimana dengan Mr. Jovian? Setahuku Mr. Jovian memiliki keluarga, istri dan anaknya adalah orang-orang yang juga sangat sukses." Sahut Markus menimpali.
"Iya, aku juga tahu. Dia laki-laki yang sangat mencintai istrinya, aku bisa menebaknya karena di ponselnya terpampang wallpaper foto pernikahan mereka."
Suara Lucy sudah terdengar bergetar, ada rasa sakit yang berusaha dia samarkan dari suaranya. Marvel cukup yakin kalau di sini bukan ayahnya yang bersalah, ada yang sengaja menunggangi rasa sayang Lucy kepada ayahnya.
"Berarti kamu sadar kalau kamu tidak bisa bersama dengan Mr. Jovian?"