Download App

Brother by Blood (2)

Seperti kembali ke masa-masa remaja, Valdy berpikir. Sepanjang sore, ia menghabiskan waktu duduk berdua dengan Yuga di pinggir kolam renang. Lebih banyak diam, tak seperti dulu, dimana mereka akan saling caci dan hujat, dan berakhir dengan bergulat atau saling piting satu sama lain. Kali ini, diam, dan sepertinya Yuga juga memahami sikap Valdy.

"Gue seperti melihat pantulan gue sendiri di cermin." Yuga berkata setelah selama satu jam mereka duduk, bertukar kabar terkini mereka seperlunya. "Gue pikir, saat Tante Mirna menyebut lo berubah total, gue pikir tak seperti ini. Gue pikir lo hanya sedikit tertutup, atau malas mengobrol. Tapi... Ya, Tuhan..." Yuga mengusap wajahnya, tak henti-hentinya murung sejak tadi.

"Jika lo merasa nggak nyaman..."

"Apa lo nyaman seperti ini?" tukas Yuga tajam. "Apa lo nyaman menjadi orang lain yang bukan Vivaldy yang sebenarnya?

"Nggak." Valdy menjawab. "Tapi lama-lama gue terbiasa."


CREATORS' THOUGHTS
Karayu_S Karayu_S

Ada yang inget sekeren apa Yuga di Yuga dan Ralin?

Haha...

Jangan lupa Vote!

Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C130
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login