Aku harus segera membicarakan hal ini kepada Tuan, dia harus tahu karena dia adalah Tuanku. Kebetulan hari ini Santoso tidak pergi bekerja karena masalah kesehatannya yang akhir-akhir ini sering bergadang, makanya dia memutuskan untuk kerja dari rumah hari ini selama tiga hari kurang lebih. Jadi aku ditugaskan untuk mengingatkan dia minum obat dan makan siang.
Kali ini dia menyuruhku untuk membuat secangkir kopi. Sudah ku kumpulkan keberanianku yang cukup besar ini untuk membicarakan hal itu padanya, kemarin itu aku ingin sekali membicarakan nya. Hanya saja aku tidak berani setelah melihat dia menjadi sedih usai Carissa bertanya soal foto itu. Aku juga tahu bahwa Carissa juga berhak mengetahui apa yang terjadi, begitu juga dengan Martin dan Dirga.
Tok tok tok ....
"Masuk," sahutnya dari dalam. Perlahan aku membuka pintu kemudian menutupnya. "Apa pekerjaan Tuan masih banyak?"