Chapter 183: 21

Ayah ku terlalu luar biasa untuk aku sakiti dengan cara kotor seperti itu. Ingat anya saat bunda pergi meninggalkan kita kamu telah berjanji untuk membahagiakan ayah.

Tak berapa lama setelah aku menarik tubuh ku menjauh dari nya. Gadis pun terbangun dengan wajah lelah.

Tampak dengan jelas bahwa ia tak bisa tidur semalaman karena mengurus ku.

Membuat ku merasa bersalah karena telah merusak acara menginap yang seharus nya berjalan menyenangkan.

"Good morning" Sapa nya sambil meng geliat meregang kan tubuh nya yang mungkin terasa kaku karena terjaga semalaman.

Dengan cepat ia lalu mengecek suhu tubuh ku setelah ia tersadar apa yang sedang terjadi pada ku.

Dan setelah ia merasa yakin bahwa aku sudah membaik. Ia pun kembali merenggangkan badan nya.

Membuat aku yang melihat nya tak bisa menahan tawa melihat ke konyolan nya.

"Ish kok di ketawain" Ujar nya kemudian sambil memelototi ku bertindak seolah olah kesal.