Chapter 45: paradox's

Dokter Sudah menyuntikan anestesi ke tubuh ku setelah sebelum nya Memastikan keadaan ku. Dokter bilang Aku harus Di anestesi penuh. Meski sebelum nya Aku Sudah meminta untuk di anestesi sebagian saja.

Namun Dia menolah permintaan Ku Mengingat Aku belum tidur semalaman Dan kondisi lelah ku. Dan tubuh Ku akan Sangat lemah jika Hanya Di anestesi sebagian. Aku pun menyerah

Ruang operasi terdengar Sangat sibuk namun Perlahan suara bising Di ruang INI terdengar Semakin jauh serta parau Dan akhir nya hilang dengan  Kesadaran ku yang menghilang menghilang pula.

Namun aneh nya diantar Kesadaran Ku yang Menghilan in bisa ku dengar seseorang memanggil manggil nama Ku Terus menerus.

"Gadis... gadis.. " Tadinya suara ITU terdengar parau. Dan lemah sehingga Aku Tak yakin bahwa suara ITU sedang memanggil Ku.

"Gadis.. gadis.. gadis.." lalu suara itu berganti dengan intonasi yang agak kuat.