Chapter 110: Memintaku untuk mengampunimu?

Bobi berkata dengan marah: "Diam, kalian idiot, apa kalian ingin mati?"

Bobi, adalah anggota keluarga Argawijaya, salah satu keluarga terbesar di Greenbay.

Bahkan jika dia dimarahi Rizal, dia tidak berani mengatakan apa-apa, dan berbalik untuk mencari alkohol.

Tur pesta Haiti pada awalnya adalah perjalanan penuh dengan bunga dan anggur, yang paling penting adalah anggur.

Dalam waktu singkat, ratusan botol anggur dibawa masuk.

"Pak Bobi, mintalah krumu untuk membawa senapan air bertekanan tinggi dari selang kebakaran bersama-sama. Kalian akan dapat menemukan beberapa di antaranya."

"Oke, aku akan menyuruh orang-orang melakukannya." Bobi mendengarkan instruksi dari Rizal. Dia menjadi semakin sadar bahwa dia tidak salah paham dengan orang tersebut.

Rizal memimpin pembuatan bom molotov dan mengajari semua orang cara membuatnya.

Segera bom molotov buatan sendiri telah terbuat.

Selusin senjata air bertekanan tinggi juga siap.