Download App
38.48% Terpaksa Mencintaimu / Chapter 157: Makan Malam.

Chapter 157: Makan Malam.

 "Apa katamu, dinner?!" tanya Diana yang mencondongkan wajahnya ke depan. Mendekatkan telinganya ke telinga Gibran.

"Modus ingin dekat-dekat iya kan?Bilang saja, aku wangi dan mempesona, iya kan?" Gibran terus bertanya dan menggoda Diana.

"Kamu ini benar-benar tidak nyambung ya!" Diana terlihat sangat kesal dengan semua perkataan Gibran.

"Aku tidak butuh pelantara untuk menyambung perkataaku. Aku hanya butuh. Aku dan kamu untuk menyambung menjadi satu." Gibran melihat ekspresi wajah Diana dari spion motornya.

"Bilang saja dalam hatimu kamu sangat bahagia kan?! Jarang-jarang lho ... aku mau membonceng gadis."

"Jika kamu tidak menyelamatkanku. Mana mungkin aku mau," jawab Diana. "Menolong dengan ikhlas itu tidak meminta imbalan sama sekali." 


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C157
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login