Chapter 44: Broken Home

Sementara itu, di sisi lain Raka sedang mengurung diri di kamarnya. Remaja itu tau bahwa mamanya sedang berada di rumah saat ini, dan ia masih marah tentang keputusan kedua orangtuanya yang memilih untuk berpisah daripada mempertahankan hubungan rumah tangga mereka.

Raka membuka buku-buku pelajarannya untuk ia baca. Kebiasaan Raka sejak dahulu jika mood nya buruk ia selalu belajar, belajar, dan belajar. Beruntung Raka tidak seperti remaja lain yang ketika ada masalah, mereka melakukan hal-hal yang di luar nalar ataupun hal yang kurang baik.

Jika diperhatikan lebih dalam lagi, sebenarnya Raka adalah tipe orang yang cuek dan kurang perduli dengan orang lain. Hal ini jelas terlihat dari pertemanan Raka yang hanya mencakup reka satu kelasnya saja. Raka tidak memiliki teman dari sekolah lain ataupun club-club kekinian seperti remaja di luaran sana.