Download App
84.98% SELAKSA CINTA UNTUK BIDADARI / Chapter 249: BOCAH POLOS

Chapter 249: BOCAH POLOS

"Tidak. Aku akan di teras saja. Maaf, ya? Jika bukan karena menuruti permintaan Lutfi, aku juga akan segera pulang karena aku tahu jika di luar sini kamu tidak enak apabila kelihatan oleh tetanggamu. Sementara jika di dalam... Takut terjadi, Fitnah, kan?"

Arsyla hanya diam dan tersenyum tipis. Tidak ada ekspresi lain selain dua hal itu saja yang bisa dilakukan kecuali di saat menghadapi orang lain terutama diwaktu kerja dia bisa bersikap profesional dan penuh wibawa sehingga membuat setiap yang datang untuk mengadukan masalah terhadap dirinya bisa merasa nyaman dan tenang setelahnya.

Diam-diam Fatih memperhatikan setiap gerak-gerik arsila ia menangkap kedua tangan wanita tersebut meremas kedua ujung gamisnya guna untuk menetralisir rasa cemas yang tiada habis.

'Duh, Kenapa Silvi lama sekali mandinya? Bukankah tadi dia mengatakan kalau sudah melakukan salat ashar saat perjalanan pulang di sebuah masjid? Kok ya belum juga selesai?' batin Arsyla, mulai merasa kacau dan tak karuan.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C249
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login