Chapter 1415: Keterlibatan, Kekesalan

Rongbei sangat menderita, tetapi dia tidak ingin merugikannya. Mulai sekarang, dia tidak ingin merugikannya lagi.

Pada akhirnya, Qin Shuangshuang menatapnya dan membenamkan kepalanya di lehernya lagi. Dia menarik napas tidak teratur dan memeluk dirinya dengan erat. Qin Shuangshuang juga mengangkat tangannya untuk melingkari pinggangnya. Perlahan, dia berkata dengan lembut, "... Rong Bei, kamu menyukaiku, kan?"

Tubuh ramping Rong Bei tertegun sejenak, kemudian kedua tangannya memeluknya lebih erat. Meski tidak mengatakannya, tapi dia tetap merasa sesak ……

Hanya saja, suara itu terdengar datar.

Seketika mata Qin Shuangshuang memerah dan air matanya mengalir.

Namun, matanya yang berkaca-kaca itu jelas penuh dengan sentuhan.

Dia menunggu.

Akhirnya dia menunggu.

Siapa yang bisa tahu berapa banyak yang dia bayar untuk hari ini?

Tetapi mencintai seseorang tidak pernah berharap untuk membalas budi.

Karena cinta adalah urusan seseorang.